16.
Hukum Mengkhattam Qur'an
Dibulan Ramadhon
Allah Subuhanahu
Wata'la berfirman:
إِنَّ الَّذِينَ يَتْلُونَ كِتَابَ اللَّهِ
وَأَقَامُوا الصَّلَاةَ وَأَنْفَقُوا مِمَّا رَزَقْنَاهُمْ سِرًّا وَعَلَانِيَةً
يَرْجُونَ تِجَارَةً لَنْ تَبُورَ
Artinya: Sesungguhnya
orang-orang yang selalu membaca kitab Allah dan mendirikan shalat dan
menafkahkan sebahagian dari rezki yang Kami anuge- rahkan kepada mereka dengan
diam-diam dan terang-terangan, mereka itu mengharapkan perniagaan yang tidak
akan merugi, (Q.S Al- Faathir ayat 29 )
Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wa Sallam
Bersabda:
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بَشَّارٍ ، قَالَ :
حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرٍ الحَنَفِيُّ ، قَالَ : حَدَّثَنَا الضَّحَّاكُ بْنُ
عُثْمَانَ ، عَنْ أَيُّوبَ بْنِ مُوسَى ، قَالَ : سَمِعْتُ مُحَمَّدَ بْنَ كَعْبٍ
القُرَظِيَّ يَقُولُ : سَمِعْتُ عَبْدَ اللهِ بْنَ مَسْعُودٍ ، يَقُولُ : قَالَ
رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : مَنْ قَرَأَ حَرْفًا مِنْ
كِتَابِ اللهِ فَلَهُ بِهِ حَسَنَةٌ ، وَالحَسَنَةُ بِعَشْرِ أَمْثَالِهَا ، لاَ
أَقُولُ الْم حَرْفٌ ، وَلَكِنْ أَلِفٌ حَرْفٌ وَلاَمٌ حَرْفٌ وَمِيمٌ حَرْفٌ.
Artinya: dari abduallah
bin mas'ud radhiyallahu anhu , Rasulullah
Shallallahu
‘Alaihi Wa Sallam Bersabda: barang siap yang membaca satu hurf dari kitab Allah
maka dia akan mendapatkan satu kebaikan, dan dilipat gandakan menjadi sepuluh,
saya tidak mengatakan الْم itu satu huruf, akan tetapi aliif satu huruf, laam
satu huruf dan miim satu huruf".(HR Tirmidzi no 2910, Dishohihkan Oleh
Syekh Al-Bany)
Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wa Sallam
Bersabda:
حَدَّثَنِى إِسْحَاقُ أَخْبَرَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ عَنْ
شَيْبَانَ عَنْ يَحْيَى عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ مَوْلَى بَنِى
زُهْرَةَ عَنْ أَبِى سَلَمَةَ قَالَ
وَأَحْسِبُنِى قَالَ - سَمِعْتُ أَنَا مِنْ أَبِى سَلَمَةَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ
بْنِ عَمْرٍو قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ - صلى الله عليه وسلم- « اقْرَإِ
الْقُرْآنَ فِى شَهْرٍ » . قُلْتُ إِنِّى أَجِدُ قُوَّةً حَتَّى قَالَ «
فَاقْرَأْهُ فِى سَبْعٍ وَلاَ تَزِدْ عَلَى ذَلِكَ »
Artinya: selesaikanlah bacaan al-qur'an dalam waktu sebulan, ibnu
umar menjawab: saya kuat lebih dari itu, sampai Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wa Sallam menjawab, maka selesaikanlah selama seminggu dan jangan tambah
lebih dari itu. (HR Bukhari no 1152,1978,6277 dan Muslim no 1159)
حَدَّثَنَا ابْنُ الْمُثَنَّى ، حَدَّثَنَا عَبْدُ
الصَّمَدِ ، أَخْبَرَنَا هَمَّامٌ ، أَخْبَرَنَا قَتَادَةُ ، عَنْ يَزِيدَ بْنِ
عَبْدِ اللهِ ، عَنْ عَبْدِ اللهِ بْنِ عَمْرٍو ، أَنَّهُ قَالَ : يَا رَسُولَ
اللهِ ، فِي كَمْ أَقْرَأُ الْقُرْآنَ ؟ قَالَ : فِي شَهْرٍ ، قَالَ : إِنِّي
أَقْوَى مِنْ ذَلِكَ ، يُرَدِّدُ الْكَلاَمَ أَبُو مُوسَى ، وَتَنَاقَصَهُ حَتَّى
قَالَ : اقْرَأْهُ فِي سَبْعٍ ، قَالَ : إِنِّي أَقْوَى مِنْ ذَلِكَ ، قَالَ : لاَ
يَفْقَهُ مَنْ قَرَأَهُ فِي أَقَلَّ مِنْ ثَلاَثٍ.
Artinya: ibnu umar
berkata: wahai Rasulullah (Shallallahu
‘Alaihi Wa Sallam)! Berapa lama saya harus menyelesaikan bacaan
al-qur;an? selesaikanlah bacaan al-qur'an dalam waktu sebulan, ibnu
umar menjawab: saya kuat lebih dari itu, diulang terus perkataan itu oleh ibnu
umar, sedang disitu ada abu musa yang ikut bersamanya, sampai Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wa Sallam menjawab, maka selesaikanlah selama seminggu, ibnu umar
menjawab: saya kuat lebih dari itu, dan jangan tambah lebih dari itu, Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wa Sallam menjawab: tidak akan
bisa memahami (bacaannya )orang yang membaca al-qur;an kurang dari tiga hari. (HR Abu Daud no 1392, Dishohihkan Oleh Syekh Al-Bany)
Dari keterangan
hadits-hadits diatas, maka kita bisa menyimpulkan bahwa hendaknya kita
berlomba-lomba untuk mengkhtamkan Al-qur'an sebanyak-banyaknya selama bulan
ramadhan. Dan Rasulullah
Shallallahu
‘Alaihi Wa Sallam memberikan batasan maksimal cepatnya membaca yaitu
satu kali setiap 3 hari atau selama ramadhon bias mengkhatam 10 kali.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar