Teramat lekat dalam jiwa kalimat jihad
Berkobar-kobar bagai api yang siap menelan
Para thogut beserta hukumnya yang hina
Tiadalah mereka kecuali munafik lagi murtad
Mereka terpaku manut penuh patuh
Tunduk taat menolong thogut
Memebantu membela dalam memerangi
Allah dan rasul serta agama islam yang mulia
Kau pemuda jangan lagi bersedu-seda
Membiarkan para thogut dan bala tentaranya
Membela dan menginjak agama kita
Menyiksa, memenjara dan membunuh para ulama allah
Asah pedang dan biarkan terus mengkilat
Latih kuda berpacu kuat penuh tangguh
Siapkan bom dan tajamkan panah
Siap tempur menghancurkan mereka.
Datangilah mereka dan katakan islam atau perang?
Jika mereka menerima maka hancurkanlah demokrasi
Al-qur’an dan as-sunnah asas kehidupan kita
Jika mereka menolak, jihad dan syahid adalah jalan kita
Lihatlah semangat sahabat Rasulullah
Dalam jihad dan membela agama allah
Syahid dan hidup mulia yang mereka dapatkan
Itulah hasil didikan Rasulullah
Hati buta gelap bagai malam gulita
Fatwah ulama thogut mengalir menyesatkan ummat
Mengatakan jihad tidak ada dan mujahid adalah teroris
Kau jual ayat-ayat allah dengan dunia yang fana…
Kalian bilang mujahid padahal thogut
Kalian bilang teroris padahal mujahid
Seakan hukum ini milik bapakmu saja
Dengan seenak hati merubah sesuai hawa nafsumu
Pada siapa kita harus bercermin
Kalau bukan pada rasulullahil amin
Selalu mengucapkan setelah doa kalimat amin
Agar doa dikabulkan allah rabbul ‘alamin
Keadaan berubah dizaman fitnah
Mari berpagang teguh pada sunnah
Agar akhlak dan akidah kita tidak punah
Termakan kobaran api zaman fitnah
Hukum allah dirubah hukum demokrasi
Menghancurkan akidah dan akhlak generasi
Tidaklah semua ini kita bisa atasi
Kecuali dengan jihad hancurkan demokrasi
Hancurkan hukum UUD dan pancasila
Karena tidak ada yang lain kecuali islam yang kita bela
Dan hancurkan semua yang membela
Hukum demokrasi ataupun pancasila
Tidak ada komentar:
Posting Komentar